Ketua Umum Yayasan UISU, Ir Indra Gunawan, MP bersama Rektor Prof Safrida dan para pekurban menyaksikan penyembelihan hewan kurban, Selasa (18/7) di Kampus UISU Jalan SM Raja. (foto : mimbar/ded) |
MEDAN, (MIMBAR) - Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menyalurkan lebih 1.000 kupon daging kurban kepada para civitas akademika UISU dan masyarakat sekitar kampus, Selasa (18/6).
Pembagian daging kurban tersebut dilaksanakan di kampus induk Jalan SM Raja, setelah pelaksanaan penyembelihan hewan kurban.
Panitia penyembelihan hewan kurban Dr Ir Muhammad Rizwan, MP kepada wartawan menjelaskan, tahun ini civitas akademika dan warga UISU menyembelih 20 ekor hewan kurban, terdiri 15 sapi dan lima domba.
"Dari jumlah tersebut, terkumpul lebih 1.000 kupon daging kurban yang disalurkan kepada seluruh civitas akademika UISU dan warga sekitar," sebut Rizwan didampingi Ketua Bidang Akademik dan Dakwah Islamiah H Bagus Handoko, SE, MM.
Ketua Umum Yayasan UISU Ir Indra Gunawan, MP ditemui di tempat sama menjelaskan, penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di tiga lokasi, yakni kampus induk Jl. SM Raja, Fakultas Kedokteran Jl. STM dan Masjid An Nazirin Fakultas Pertanian, Medan Johor. "Khusus penyembelihan di Masjid An Nazirin, 12 sapi dilaksanakan oleh warga sekitar. Ini tidak termasuk 20 hewan kurban dari civitas dan warga UISU," sebut dia.
Indra berharap moment Idul Adha dapat merajut kebersamaan yang harmonis di antara warga UISU, serta hati yang bersatu membangun UISU, sesuai tema tahun ini, "Dengan kurban kita rajut kebersamaan yang harmonis menuju UISU unggul."
Ia juga mengatakan, UISU akan kembali menggiatkan tabungan kurban yang akan dimulai awal Juli 2024, dan diharapkan menggugah para civitas dan warga UISU untuk berkurban di UISU.
Selain Indra Gunawan, tampak hadir saat penyembelihan hewan kurban, Rektor UISU Prof Dr Safrida, SE, M.Si, Sekum Yayasan M Idris, SH, MH, Bendum Ir Armasyah, MT, Ketua Humas T Arief Delikhan, S.Sos, MA serta para ahli kurban lainnya.
Shalat Id
Sebelumnya, pelaksanaan shalat Idul Adha (Id) 1445 H dilaksanakan di Masjid Jami' Al Munawwarah Kampus UISU Jl. SM Raja, Senin (17/6) dengan imam shalat Mu'arif Gusdriansyah, SH dan khatib DR Sahkholid Nasution, MA.
Khatib DR Sahkholid Nasution dalam ceramahnya menjelaskan bahwa Idul Adha merupakan simbol manusia memutus hubungan dengan sifat kebinatangan (hawa nafsu). Selain itu, simbol menghilangkan sifat kikir dan takabur (sombong).
"Kisah kesabaran Nabi Ibrahim menjadi hikmah dan tonggak sejarah perayaan Idul Adha, dan pemotongan hewan kurban sebagai bentuk keikhlasan serta berharap ridho Allah semata. Diharapkan juga akan tumbuh solidaritas (kepekaan sosial) di antara sesama muslim," ujarnya. (04)