Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menjadi pimpinan apel. (foto : mimbar/ded) |
MEDAN, (MIMBAR) - Di tengah cakrawala yang terus berkembang, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengambil peran utama dalam menerangi jalannya institusi kepolisian melalui terobosan digital.
Dengan suara tegasnya, Hadi Wahyudi memimpin apel pagi di Mapolda Sumut kemarin, menyuarakan sebuah revolusi tak hanya dalam operasional, tetapi juga dalam cara berkomunikasi dengan masyarakat.
"Kita tidak bisa membiarkan diri kita tertinggal dalam arus informasi yang bergerak cepat di era digital ini," sebutnya.
Mengawali arahannya, Hadi menekankan setiap personel Polda Sumut harus memahami keberadaannya di media sosial bukan hanya sekedar sebuah opsional, tapi keharusan.
"Akun media sosial bukan hanya sekedar platform untuk mempublikasikan kegiatan kepolisian, tetapi juga sebuah jendela yang membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melihat siapa kita sebenarnya," ujarnya.
Dalam visinya, lanjut Hadi, setiap tweet, postingan, story di media sosial adalah langkah kecil menuju pemahaman yang lebih baik antara polisi dan masyarakat.
Namun, tak hanya tentang bagaimana terlihat, tapi juga mendengar. "Jangan sampai kita tertinggal dalam arus informasi yang mengalir begitu cepat di media sosial," serunya.
Dia memperingatkan agar setiap personel Polda Sumut tetap waspada dan terhubung dengan informasi terkini yang beredar di dunia maya.
Menurut Hadi, inovasi ini adalah tentang memahami dalam era segalanya bergerak cepat, adaptasi adalah kunci untuk tetap relevan. "Kita harus menjadi pelopor, bukan penonton, dalam perubahan ini," tukasnya.
Dia menekankan, setiap personel Polda Sumut untuk menjadi agen perubahan dalam institusi kepolisian yang dicintai.
Dengan tekadnya, Hadi telah membuka pintu baru bagi Polda Sumut, sebuah pintu yang membawa kepolisian lebih dekat dengan masyarakat melalui langkah-langkah inovatif dalam dunia digital. (04)