Kapolda : Kamseltibcarlantas di Sumut Masih Sangat Memprihatinkan

Senin, 25 September 2023 | 16.05 WIB

Bagikan:
Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menyampaikan sambutan Hari Lalu Lantas Bhayangkara ke-68 di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Senin (25/9/2023). (foto : mimbar/ded)

MEDAN, (MIMBAR) - Tingkat kesadaran untuk tertib dan patuh dalam berlalu lintas di Sumatera Utara (Sumut) dinilai masih sangat memprihatinkan.


Itu disampaikan Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi saat Syukuran Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-68 di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Senin (25/9/2023).


"Keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di Sumatera Utara masih sangat memprihatinkan," ujar Agung dalam sambutannya.


Kegiatan itu dihadiri Waka Polda Sumut, Brigjen Pol Jawari, Direktur Lantas Polda Sumut, Kombes Pol Muji Ediyanto, pejabat utama (PJU), Kadis Bina Marga Sumut, Kadis Perhubungan Sumut, Kadis Perindag dan tamu undangan lainnya.


Kata Kapolda, kondisi itu tentu tidak terlepas dari rendahnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan berlalu lintas dan kepatuhan para pengguna jalan 


Sesuai dengan tema syukuran Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-69 tahun ini, "Modernisasi Pelayanan Polantas Presisi Mengawal Pemilu Damai untuk Indonesia Maju" polisi lalu lintas (Polantas) Polda Sumut diharapkan dapat terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.


"Dengan mengedepankan langkah preventif dan preemtif serta memberikan edukasi dalam membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas," tuturnya.


Kapolda tak lupa memberikan apresiasi dan penghargaan setingginya kepada seluruh personel lalu lintas jajaran Polda Sumut atas dedikasi, kerja keras dan keikhlasan menjalankan tugas dalam mewujudkan kamseltibcarlantas.


Agung menyebut, dalam kondisi penuh gejolak perubahan, ketidakpastian dan ambiguitas Polri telah membangun tagline transformasi menuju Polri yang Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan (PRESISI).


"Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan kemampuan pendekatan pemolisian Prediktif (Predictive Policing)," sebutnya.


Dia menekankan kepada pengemban fungsi lalu lintas di seluruh jajaran Sumatera Utara untuk terus melakukan kegiatan preventif di lapangan untuk memberikan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat agar taat terhadap aturan. (04)


KOMENTAR