 |
| Pengurus Yayasan UISU bersama Rektor melakukan rapat koordinasi dengan Dekan Fak Pertanian UISU dan tim pelaksana kegiatan beasiswa BPDPKS, Selasa (4/6/2024). (foto : mimbar/ded) |
MEDAN, (MIMBAR) - Pengurus Yayasan UISU bersama Rektor UISU melakukan kunjungan ke Fakultas Pertanian Jalan Karya Wisata, Medan Johor, Selasa (4/6/2024), guna meninjau persiapan pelaksanaan perkuliahan Manajemen Kelapa Sawit.
Sebelum meninjau sarana dan prasarana untuk kegiatan perkuliahan disana, pengurus yayasan dan rektor melakukan rapat koordinasi bersama Dekan Fakultas Pertanian dan tim pelaksana kegiatan, membahas kesiapan dari program beasiswa Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) tersebut.
Ketua Umum Yayasan UISU Ir Indra Gunawan, MP diwakili Sekretaris Umum M Idris, SH, MH dan Bendahara Umum Ir Armasnyah, ST saat itu mempertanyakan kesiapan Fakultas Pertanian untuk program dimaksud.
Diketahui bahwa saat ini selain persiapan pembelajaran (akademisi), juga sedang dilaksanakan persiapan untuk pelatihan mental (bintal) mahasiswa dan sarana prasarananya.
Maka, kehadiran pihak yayasan dan rektor ke Fakultas Pertanian UISU, selain meninjau persiapan pelaksanaan perkuliahan, juga untuk mengetahui standar dari program beasiswa tersebut. Hal itu, menurut pihak yayasan penting, karena akan ada output yang diharapkan pihak perkebunan pemberi beasiswa.
Sementara, Rektor UISU Prof Dr Safrida, SE, MSi menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan diperoleh UISU pada program beasiswa BPDPKS.
Ia mengatakan, menindaklanjuti beasiswa yang diterima dari BPDPKS terhadap 60 mahasiswa, agar pihak fakultas benar-benar mempersiapkan segala hal yang diperlukan.
"Beasiswa ini diperebutkan perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia. Alhamdulillah UISU mendapat kuota 60 mahasiswa. Harus benar-benar dipersiapkan sehingga cita-cita kita menuju UISU unggul tercapai," ujarnya mengatakan lebih tiga tahun pihaknya melobi ke Jakarta untuk mendapatkan beasiswa itu.
Disebutkan Safrida, syarat beasiswa, yakni lulus tepat waktu karena semua sarana dan prasarana ditanggung BPDPKS. "Waktu kita mempersiapkan mahasiswa tiga bulan lagi, diharapkan sebelum masa perkuliahan seluruh sarana dan prasarana sudah terpenuhi," kata dia berterimakasih kepada Dekan Fak Pertanian yang telah memperjuangkannya.
Dekan Fakultas Pertanian UISU, Ir Murni Sari Rahayu, MP pada rapat itu menjelaskan pihaknya membentuk tim untuk mendapatkan beasiswa tersebut dan terus bekerja. "Kami tidak berhenti sampai disini, karena kami terus membuat laporan dan membuat proposal lanjutan," jelasnya.
Ia juga mengatakan bahwa program beasiswa BPDPKS merupakan pendidikan kedinasan (semi militer). Karena itu diperlukan pendidikan mental dan pendidikan khusus di luar akademisi. "Dan mahasiswa yang lulus otomatis mendapat pekerjaaan, sebab sudah ada yang menampung," sebutnya.
Dikatakan Murni, untuk pendidikan mental dan pendidikan khusus mahasiswa di luar akademisi, sudah ada yang menangani. "Dan jika rangking kita tinggi, maka kuota diperoleh UISU akan lebih banyak lagi," urainya didampingi para wakil dekan Fak Pertanian serta tim konsultan program tersebut.
Tampak hadir dalam rapat koordinasi tersebut, Ketua Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah Bagus Handoko, SE, MH, Ketua Bidang OSDM Dr Dani Sintara, SH, MH, Ketua Bidang Pengembangan Kampus Teuku Daudsyah, SH, MH, Ketua Bidang Bidang Dana Unit Usaha dan Humas T Arief Delikhan, S.Sos, MH. (04)
.jpeg)
