Dijanjikan Jadi Satpam Puluhan Korban Penipuan Tentara Gadungan Datangi Mapolrestabes Medan

Senin, 07 Maret 2022 | 19.39 WIB

Bagikan:
Para korban dilatih baris bebaris oleh terduga pelaku. (foto : mimbar)

MEDAN, (MIMBAR) - Puluhan orang mengaku korban dugaan penipuan dan penggelapan (tipu gelap) tentara gadungan, mendatangi Mapolrestabes Medan, Senin (7/3/2022). 

Mereka melaporkan, Er, warga Medan yang telah melakukan tipu gelap hingga korbannya ditaksir merugi mencapai seratusan juta. 

Pelaku menjanjikan para korban menjadi petugas satuan pengaman (satpam), namun tidak pernah terwujud.

"Uang kami dipungut secara bervariasi, kisaran mulai Rp 2 juta sampai Rp 5 juta. Kami dijanjikan pekerjaan sebagai satpam di apartemen," sebut seorang korban, Raya Muddin di Mapolrestabes Medan. 

Menurut dia, mereka yang menjadi korban dugaan tipu gelap itu mencapai sekira 50 orang. 

Laporan itu dibuat satu dari mereka dengan STTP/743/III/YAN/ 2,5/ 2022/SPKT Polrestabes Medan. 

Mereka berharap pelaku segera diproses hukum. Kata mereka, untuk memuluskan aksinya, terduga pelaku kerap mengenakan celana loreng dan sepatu dinas serta mengaku sebagai anggota tentara.

Bahkan, terduga pelaku sering melatih mereka baris berbaris di sebuah taman Kecamatan Medan Kota. 

"Kami dilatih baris berbaris sama si pelaku di taman dekat Polsek Medan Kota. Dia selalu pakai celana loreng, sepatu PDL dan pakai jaket, ngakunya anggota TNI sama kami," kata Raya Muddin. 

Sementara korban lainya, Dian Bahagiarni (34), warga Medan Polonia mengaku telah menyerahkan uang sebesar Rp 11.500.000 kepada terduga agar bersama dua keluarganya bisa menjadi satpam. 

Mereka juga mengaku telah menyerahkan terduga pelaku ke pihak Satuan Reskrim Polrestabes Medan untuk diproses hukum pada Minggu (6/3/2022). 

"Kalau aku, dan keluarga aku lainya, sudah ngasih uang sebesar Rp 11.500.000 untuk bisa kerja. 

Kami berharap polisi segera menahan pelaku, karena sudah kami serahkan ke Satreskrim Polrestabes Medan pada hari Minggu (6/3/2022) sekira pukul 22.00 WIB," pungkas Dian Bahagiarni. 

PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Muhammad Firdaus dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengaku telah mengamankan terduga pelaku.

"Iya, benar pelaku sudah diamankan dan saat ini sedang dalam pemeriksaan di Unit Pidana Khusus (Pidsus) Satreskrim Polrestabes Medan," tandas Firdaus. 

Puluhan terduga korban tipu gelap mendatangi Polrestabes Medan, Senin (7/3/2022) Para korban dilatih baris berbaris oleh terduga pelaku. (04)

KOMENTAR